Komunitas Tangerang Raya Bersatu : Solidaritas Untuk Bersama Sehat Tubuhnya Sehat Usahanya
Laporan : Bintang T
Tangsel // WIT — Komunitas Tangerang Raya bersatu mengadakan kegiatan Solidaritas untuk bersama,sehat tubuhnya sehat usahanya yang diadakan di Rumah Sakit Bethsaida Gading Serpong Kota Tangerang Selatan,Sabtu ( 28/01/2023).
Acara ini di spnsori oleh Bank Syariah Indonesia ( BSI ),Ormas Masyarakat Indonesia Maju ( MIM ),Persatuan Wartawan Nasrani Indonesia ( Pewarna ),RS Bethsaida Gading Serpong, Lion Internasional dan Garda Mencegah Dan Mengobati ( GMDM ) Tangsel .
Narasumber yang hadir antar lain, Prof.Dr.Ir Tualar Simarmata ( Guru besar UNPAD / Dewan Pakar Pertanian MIM ), Steven Jansen ( Presiden Lion’s Club Tanami / Kerua GMDM Tangsel serta Ketua MIM Tangerang Raya ), dr.Rochsismandoko Sp PD KEMD,FINASIM FACE ( Dokter spesialis Metabolic and DiabetesConsultant ), Drs.Alexander Prarbu M.pd MH ( Ketua Fraksi PSI DPRD Tangerang Selatan ),Dona Yurike Sidabutar ,SS M.Si ( Ketua Umum Masyarakat Indonesia Maju ), Emanulla Ridayati ( Anggota FraksI PSI DPRD Kota Tangerang Selatan dan Theresia Megawari ( Ketua GMDM Kota Tangerang / Anggota DPRD Kota Tangerang ).
Steven Jansen selaku ketua panitia serta Ketua GMDM Tangerang Selatan, dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada peserta yang hadir dan mengucapkan terimakasih kepada panitia yang sudah bekerja keras serta memperkenalkan seluruh panitia.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada peserta yang hadir hari ini,mudah mudahan apa yang kita berikan hari ini bisa bermanfaat buat masyarakat”,ucapnya.
Selain itu Budi Haryono, Geneal Manager RS Bethsaida, menjelaskan, bahwa diakhir acara nanti ada presentasi dari Narasumber yang bisa dinikmati, seperti diketehaui baru saja RS Betshaida berulang tahun yang ke 10, dimana RS Betshaida terpilih dari BPPJ, sebagai salah satu Rumah Sakit dengan Pelayanan Prima, dan semoga keberadaan Rumah Sakit ini
bermanfaat buat kita semua.
Dimana Visi dan Misi Rumah Sakit Betshaida, Visinya adalah Rumah Sakit Betshaida Menjadi Rumah Sakit Unggulan Pertama
Sementara Misi adalah Melayani Pelayanan Terbaik dalam pelayanan masyarakat.
Ini terbukti RS Betshaida pada Tahun 2012 memdapat Rumah Sakit Bintang Lima dan sudah Terakreditasi, dimana unggulan nya adalah penyakit Jantung dengan sarana prasarana 200 kamar tidur pasien.
Ditempat yang sama,Tualar Simarmata Guru besar UNPAD dalam pemaparannya manfaat daun kelor. Manfaat daun kelor sungguh baik untuk kesehatan dan menanamnya tidak begitu rumit, bisa ditanam di perkarangan yang sempit dan bisa di tanam dimana saja.
“Tanaman kelor sebagai tanaman ajaib. Banyak kegunaannya, untuk tanaman ini ditanam bisa ditanam dimana saja, baik di taman, dirumah, di kebun dan dmana saja, tidak memerlukan lahan yang luas. Dimana tanaman ini asli dari Indonesia,” kata Tular Simarmata.
Lanjutnya, UMKM bisa berbasis Daun Kelor, dimana daun kelor harus di jual mahal, ketika ia tahu daun kelor itu kemanfaatannya ada 38 macam kegunaannya. Jadi segala bidang ada didalam nya, makanya ia dinamakan tanaman Ajaib.
“Daun kelor ini juga bisa dijadikan kue bolu, jus, es cream, teh dll, sebab kandungan vitamin daun kelor sangat tinggi,” terangnya.
Ditempat yang sama Dona Yurike Sidabutar selaku ketua umum Masyarakat Indonesia Maju ( MIM ) mengatakan kegiatan seperti ini patut di contoh oleh Daerah- daerah lain di Indonesia karna sangat banyak keuntungan buat masyarakat,karna masyarakat dibantu untuk pengetahuannya.
” Ini acara cukup bagus dan saya mengucapkan terimakasih kepada panitia yang telah mengundang saya keacara ini, serta bisa memaparkan Ormas Masyarakat Indonesia Maju ( MIM ) ke Masyarakat “, ucapnya.
“kita sehat kita bisa lakukan apa saja. Jadi pihaknya/MIM saat ini ada di 23 Provunsi diseluruh Indonesia, dimana seluruh pengurus/anggota sudah terpagari, Aman dan Kondusive,” Jelas Dona.
Sementara itu dr Rochsismandoko spesialis dari Rumah sakit Betsaida memaparkan bahaya penyakit diabetes. Dipaparkannya penyakit diabetes sangat berbahaya bagi manusia karna merusak organ tubuh,serta menyarankan masyarakat selalu sering kontrol kesehatan serta rajin olahraga.
Tanda tanda penyakit Diabetes ini sering kencing terus, pada tahun 1954- 1956, Charles Beatrixe, bahwa pasien Diabetes cara pengobatannya menggunakan Insuline, kalau di Indonsia anatara 1- 10 orang dalam usia 10 tahun s/d 15 tahun, dipastikan kena Diabets, dan terbanyak adalah kaum perempuan yang ironis ada pada pegawai PNS/TNI/Polri.
” Penyakit Diabets itu sangat berat, 50 % diserang gangguan Mata, gangguan Ginjal, Stroke (Sering Kencing),” ungkapnya.
Acara ini dihadiri sekitar 125 peserta,peserta berasal dari masyarakat sekitar Kota Tangerang dan dari daerah Bekasi.
Bu Etih salah seorang peserta mengatakan dirinya berrsyukur bisa hadir di acara ini, selain bisa mendapatkan ilmu mengenai penyakit diabetes dan pencegahannya, juga mendapatkan ilmu mengenai fungsi dan manfaat daun kelor.
” kami bangga dan mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara acara ini karna sangat membatu pengetahuan kami,” ucapnya.
“Harapan masyarakat kepada pemerintah pusat agar acara seperti ini harus di lakukan sesering mungkin agar pengetahuan masyarakat bisa bertambah,apalagi di tahun 2023 ada isu akan ada krisis moneter di dunia”,harapnya.
